saya

Dulu saya masih "saya". 

puluh ribuan siang dan malam terlewati

ratusan orang saya jumpai

beberapa singgah di hati, walau hanya sesaat, namun menciptakan cerita

manusia, buku, film, gambar, lagu, musik, ...

mereka mulai mengubah "saya"

Saya ingin bertahan dan tetap menjadi "saya".

namun, saya tidak cukup kuat

ingin menjadi seperti yang mereka inginkan atau

diam-diam saya memang ingin meninggalkan ke"saya"annya

dan "saya"pun berubah

saya menjadi "aku"

Aku dan ke"aku"annya

"saya" sudah hilang

Aku semakin merasa hebat dan kuat dan angkuh

Aku bisa hidup dan bertahan tanpa "saya"

Aku lari dan terbang tanpa arah.

dan,

sekarang aku menjadi "gue"

Gue, bodoh karena merasa pintar

dan lelah tanpa sebab.

Sekilas "saya" melintas di balik jendela kaca

mengingatkan apalah "aku" atau "gue" tanpa adanya "saya"

Gue ingin kembali

ke masa gue masih seorang "saya"

Bukan ke fisiknya, melainkan ke prinsip ke"saya"annya

Susah ternyata..

memang iya.

tapi gue harus mencoba karena gue tidak perlu mencari-cari lagi

"saya" tidak dimana-mana melainkan dalam "gue"

hanya perlu menggali lebih dalam.

saat "gue" telah kembali ke "saya"

maka tidak ada yang perlu ditakuti.